Petani Sejahtera, Ketahanan Terjaga: Babinsa Koramil 01/Seulimeum Fasilitasi Kolaborasi Peningkatan LTT

Babinsa dan Penyuluh Pertanian Sinergi Tingkatkan Luas Tambah Tanam di Aceh Besar

Aceh Besar — Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, Babinsa Koramil 01/Seulimeum, Sertu Junisyah, aktif menjalin komunikasi sosial (komsos) dengan berbagai pihak terkait pertanian. Salah satu kegiatan nyata dilakukan di Desa Lampisang Dayah, Kecamatan Seulimeum, dengan menggandeng Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Ibu Deria Mustika.

Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana akrab dan penuh semangat. Diskusi berfokus pada strategi peningkatan Luas Tambah Tanam (LTT) serta potensi perluasan area tanam di desa setempat. Kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan kemandirian pangan dari tingkat desa.

BACA JUGA  Danramil 04/Lhong Tegaskan Peran TNI dalam Silaturahmi Muspika Bangun Desa Aman dan Berdaya

Babinsa Sertu Junisyah menekankan pentingnya kerja sama yang erat antara TNI, PPL, dan Kelompok Tani (Poktan) guna mengoptimalkan hasil pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani.

“Kami siap mendukung segala bentuk kegiatan positif di desa, terutama yang berhubungan dengan pertanian. Karena bila petani sejahtera, maka ketahanan pangan di desa juga akan terjaga,” ujar Sertu Junisyah.

Ia juga mendorong agar sinergi antara penyuluh dan petani semakin diperkuat agar program-program pertanian dapat berjalan efektif, tepat sasaran, dan berkelanjutan. Dengan meningkatnya produktivitas pertanian, masyarakat desa diharapkan mampu mencapai ketahanan pangan sekaligus stabilitas ekonomi.

BACA JUGA  Hidup Rukun dan Aman, Babinsa Weubada Ajak Warga Merangkul Semua Kalangan

Penyuluh pertanian Ibu Deria Mustika menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan Babinsa dalam mendampingi para petani.

Menurutnya, dukungan TNI memberikan motivasi serta kepercayaan diri bagi petani dalam mengembangkan lahan pertanian mereka.

Kegiatan ini mencerminkan sinergi lintas sektor yang solid antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam memperkuat pondasi desa, tidak hanya dalam aspek pertahanan, tetapi juga dalam mewujudkan desa mandiri secara pangan dan ekonomi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *