Pulo Aceh – Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nasional Yakesma Cabang Aceh menyalurkan sejumlah bantuan sosial kepada masyarakat di Pulau Nasi, Kecamatan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar, pada Jumat (11/7/2025). Kegiatan ini menjadi bentuk kepedulian sekaligus penyaluran amanah dari para mitra dan donatur kepada Yakesma.
Kepala Cabang Yakesma Aceh, Fakhrurrazi, S.T., menyampaikan bahwa kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara pihaknya dan masyarakat di wilayah kepulauan tersebut.
“Alhamdulillah hari ini kami dapat bersilaturrahmi dengan masyarakat Pulo Aceh, khususnya di Pulo Nasi, sekaligus melakukan penyaluran beberapa program sesuai dengan amanah dari beberapa donatur,” ujar Fakhrurrazi.
Adapun saluran bantuan mencakup:
31 bingkisan perlengkapan sekolah untuk anak yatim dan dhuafa,
Bantuan modal usaha bagi 6 penerima manfaat,
40 eksemplar wakaf Al-Qur’an,
60 buku Iqra’.
Seluruh penyaluran dilakukan di Kantor Desa Alue Reuyeueng dengan melibatkan tiga anggota tim dari Yakesma Aceh. Kegiatan ini turut hadir Sekretaris Desa Alue Reuyeueng, Bapak Bismi.
Bismi mengapresiasi bantuan tersebut dan berharap program serupa dapat terus berlanjut.
“Alhamdulillah, penyaluran bingkisan sekolah ini mencakup anak-anak dari Desa Alue Reuyeueng, Deudap, Rabo, Pasi Janeng, dan Lamteng. Kami berharap program seperti ini akan terus berlanjut dan tidak berhenti di sini. Terima kasih banyak atas bantuan kepada masyarakat Pulo Nasi,” ungkapnya.
Di akhir kegiatan, Fakhrurrazi turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi.
“Kami berharap agar bantuan ini benar-benar bermanfaat bagi para penerima. Mohon doa agar para donatur dimudahkan segala urusan dan diberkahi kehidupannya. Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh donatur, khususnya pegawai KPP Pratama Aceh Besar, serta semua pihak yang telah mempercayakan penyaluran bantuan ini melalui Laznas Yakesma Aceh,” tutupnya.
Kegiatan sosial ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Yakesma dalam mendukung pemberdayaan masyarakat serta pemerataan akses bantuan di wilayah-wilayah terpencil.