BANDA ACEH – Universitas Iskandar Muda (UNIDA) Banda Aceh kembali melanjutkan tradisi pengabdian lintas batas negara melalui pelaksanaan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) internasional tahun 2025. Thailand Selatan dan Malaysia ditetapkan sebagai dua negara tujuan utama dalam program KKM luar negeri tersebut.
Hal itu disampaikan langsung oleh Rektor UNIDA, Prof. Dr. Syafei Ibrahim, M.Si, usai memimpin rapat bersama unsur pimpinan kampus pada Jumat, 4 Juli 2025.
“Berdasarkan hasil rapat kami bersama unsur pimpinan UNIDA, bahwa kita kembali akan melepaskan mahasiswa KKM ke luar negeri tahun ini,” ujar Rektor.
Rektor menjelaskan bahwa UNIDA pada tahun ini menyelenggarakan dua program KKM, yakni KKM Nasional yang akan dilaksanakan di Kabupaten Aceh Jaya, dan KKM Internasional di kawasan Thailand Selatan serta beberapa lokasi di Malaysia. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada Agustus 2025, dengan melibatkan sekitar 200 mahasiswa yang akan diberangkatkan secara bertahap.
“Kita telah tetapkan, Thailand Selatan dan Malaysia untuk program KKM internasional. Ini merupakan bentuk nyata kontribusi UNIDA dalam memperkuat kajian ilmiah dan memperluas diplomasi budaya Islam Melayu serumpun. 200 mahasiswa nanti akan terlibat aktif dalam program ini, yang akan diberangkatkan secara bertahap mulai awal Agustus 2025,” sebut Rektor.
Lanjutkan Tradisi, Perkuat Kerja Sama Lintas Negara
Ketua Panitia KKM UNIDA, Nazaruddin, S.T., M.Pd, menuturkan bahwa pengiriman mahasiswa ke luar negeri bukanlah hal baru bagi UNIDA. Tahun 2024 lalu, UNIDA sukses melaksanakan program serupa di wilayah Patani, Thailand Selatan, dengan respon positif dari tokoh pendidikan dan masyarakat lokal.
“Pastinya melanjutkan kesuksesan itu, tahun ini UNIDA kembali mengirimkan delegasi mahasiswa ke Patani, Yala, dan Narathiwat (Thailand Selatan) serta beberapa lokasi di Malaysia. Tujuannya adalah memperkuat kerja sama lintas negara dalam bidang pendidikan Islam, literasi budaya, dan komunikasi dakwah berbasis komunitas,” ujarnya.
Sementara itu, M. Nur, S.I.Kom., M.I.Kom. kembali menjadi Koordinator KKM Internasional untuk wilayah Thailand dan Malaysia. Ia menekankan bahwa program ini tidak hanya soal pengabdian, tetapi juga menjadi ruang pembelajaran spiritual dan kultural.
“Thailand Selatan bukan sekadar lokasi pengabdian, tapi juga ruang belajar spiritual dan kultural. Program ini adalah jembatan komunikasi lintas budaya dan bagian dari ikhtiar menyambung silaturahmi sejarah antara Aceh dan Patani,” jelas M. Nur.
Ilmu dan Budaya untuk Pengabdian dan Persaudaraan
KKM UNIDA tahun 2025 mengusung tema besar “Ilmu dan Budaya untuk Pengabdian dan Persaudaraan”, dengan tajuk program: “UNIDA Menanam, Masyarakat Memetik”. Program ini mencakup:
Pemberdayaan masyarakat di Aceh Jaya
Penguatan pendidikan dan dakwah komunitas di Patani dan Malaysia
Digitalisasi literasi Islam Melayu
Pertukaran budaya dan intelektual antar pelajar serumpun
Melalui pengabdian ini, UNIDA terus memperkuat peran akademik dalam menjawab tantangan sosial, budaya, dan keagamaan lintas negara. Pengiriman mahasiswa ke luar negeri juga membuka ruang kolaborasi yang lebih luas antar-institusi pendidikan di kawasan Asia Tenggara.