Aceh Besar – Bupati Aceh Besar, H. Muharram Idris, memanfaatkan akhir pekan untuk meninjau langsung operasional instalasi pengolahan air bersih (WTP) milik PDAM Tirta Montala. Kunjungan mendadak ini dilakukan pada Minggu, 22 Juni 2025, di lokasi WTP 2 dan 3 Cabang Darul Imarah, Glee Taron, Mata Ie.
Bupati Aceh Besar Komitmen Kawal Fasilitas Publik
Bupati yang akrab disapa Syech Muharram ini memang dikenal aktif mengunjungi fasilitas pelayanan publik, bahkan di luar hari kerja. Ia menegaskan bahwa sebagai kepala daerah, dirinya bertanggung jawab langsung untuk memastikan fasilitas publik, termasuk air bersih, berjalan maksimal.
“Sebagai pimpinan daerah, saya wajib memastikan seluruh fasilitas publik, termasuk instalasi pengolahan air bersih PDAM Tirta Montala, berfungsi optimal untuk masyarakat,” ujar Syech Muharram.
Dalam peninjauan tersebut, Bupati memeriksa seluruh tahapan proses pengolahan air mulai dari sumber air baku, koagulasi, flokulasi, sedimentasi, filtrasi, hingga disinfeksi dan distribusi ke rumah-rumah warga. Ia juga mengecek sistem pemeliharaan sarana dan prasarana agar kualitas dan kontinuitas distribusi air bersih tetap terjaga.
PDAM Tirta Montala Layani 17 Ribu Sambungan Rumah
Direktur Utama PDAM Tirta Montala Aceh Besar, Ir. Sulaiman, M.Si, menjelaskan bahwa Cabang Darul Imarah memiliki tiga instalasi pengolahan air (WTP) yang bersumber dari Glee Taron Mata Ie dan embung Lambadeuk Peukan Bada. Kapasitas produksi dari ketiga instalasi tersebut mencapai 190 liter per detik.
Hingga saat ini, jumlah Sambungan Rumah (SR) yang aktif mencapai 17.153 sambungan, dengan cakupan layanan 45,20%. Panjang jaringan distribusi air mencapai 170.892 meter, sementara tingkat kehilangan air (NRW) tercatat sebesar 25,5%. Layanan ini menjangkau wilayah Peukan Bada, Darul Imarah, sebagian Darul Kamal, dan Lhoknga.
Pemkab Aceh Besar Fokus Tingkatkan Layanan Dasar
Bupati Muharram juga menyampaikan bahwa pihaknya akan terus memantau kinerja institusi publik, termasuk sektor pendidikan, kesehatan, dan air bersih, guna memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan sesuai harapan.
“Kami terus berkomitmen memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, sesuai janji kami kepada rakyat Aceh Besar. Saya akan terus turun langsung memantau fasilitas publik agar pelayanan tetap berkualitas dan merata,” tegasnya.
